13 Sep 2012

Sistem Pencernaan


Pagi sarapan sepiring nasi, lauk, sayur dan susu. Badan segar aktivitas lancar, tapi tahukah Anda apa yang terjadi di dalam tubuh kita sehingga makanan yang kita makan dapat kita rasakan pula manfaatnya (selain bikin kenyang doang, :D ). Pembahasan berikut akan menjelaskan komponen apa saja yang ada di dalam sistem pencernaan kita dan proses-prosesnya. selamat membaca..

Daftar Isi:
  1. Komponen sistem pencernaan
  2. Fungsi 
  3. Langkah-langkah proses pencernaan makanan
  4. Organ-organ aksesoris sistem pencernaan
  5. Hati (hepar)
  6. Pankreas




Sistem pencernaan terdiri atas :
  • saluran pencernaan
  • kelenjar-kelenjar yang berhubungan


Fungsi :
  • ingesti dan digesti makanan
  • absorbsi sari makanan
  • eliminasi sisa makanan


Langkah-langkah proses pencernaan makanan:
  • Pencernaan di mulut dan rongga mulut: makanan 'digiling' menjadi kecil-kecil oleh gigi dan dibasahi oleh saliva (ludah)
  • Disalurkan melalui faring dan esophagus
  • Pencernaan di lambung dan usus halus: dalam usus halus diubah menjadi asam-asam amino, monosakarida, gliserida dan unsur-unsur dasarnya yang lain.
  • Absorbsi air dalam usus besar: akibatnya isi yang tidak dicerna menjadi setengah padat (feses).
  • Feses dikeluarkan dari dalam tubuh melalui kloaka (bila ada) kemudian ke anus.

 Berikut ini gambar yang menunjukkan susunan organ-organ yang berperan dalam sistem pencernaan manusia, (sumber: Google):


Organ-organ asesoris (organ tambahan):
  • Gigi
  • Lidah
  • Kelenjar ludah
  • Kelenjar-kelenjar pencernaan di luar saluran pencernaan (hati dan pankreas

Sedikit tentang hati (hepar):
  • Hati merupakan kelenjar yang terbesar di dalam tubuh. Fungsi hati antara lain:
  • menghasilkan empedu (sebagai kelenjar eksokrin) yang terkumpul dalam kandung empedu,
  • menyimpan lemak dan glikogen serta albumin,
  • mensintesis protein plasma darah,
  • detoksifikasi zat-zat toksis,
  • merombak eritrosit yang rusak,
  • eliminasi asam amino menjadi urea, menyimpan vitamin A dan B dan berperan dalam metabolisme karbohidrat dan lemak
  • menghasilkan suatu hormone


Hati terdiri atas beberapa belahan (lobus). Masing-masing lobus dibina oleh ratusan ribu lobulus yang berbentuk heksagonal. Tiap lobulus dilapisi oleh jaringan ikat interlobular yang disebut kapsula Glisson. Pada bagian tengah lobulus hati terdapat vena sentralisme, pita-pita sel hati yang bercabang atau berantomosis tersusun radier terhadap vena sentralis. Diantar pita-pita sel hati terdapat sinusoid-sinusoid darah yang tampak seperti celah-celah atau rongga. Pada dinding sinusoid terdapat sel kapiler yang tergolong sebagai makrofage. Sudut antara lobuli-lobuli yang bersebelahan disebut segitiga Kiernann yang berisi saluran porta, yaitu arteri, vena dan saluran empedu interlobular.

Sel hati (hepatosit) berbentuk polyhedral, berinti satu (75%) atau dua (25%). Sitoplasma mengandung banyak butir glikogen. Sel-sel inilah yang menghasilkan empedu. Untuk sementara empedu disimpan dalam kandung empedu (vesika fellea), disini empedu tersebut menjadi kental karena airnya diserap kembali oleh dinding kandung empedu. Hormon kholesistokinin mengatur pengeluaran empedu ke usus halus. Oleh duktus sistikus empedu disalurkan ke duktus kholedokhus yang bermuara di duodenum, dan di tempat tersebut terjadi pengemulsian lemak. Kandung empedu berkembang pada kebanyakan vertebrata. Ikan lamprey, kebanyakan burung, tikus dan ikan paus tidak mempunyai kandung empedu hanya mengkonsumsi sedikit lemak dalam makanannya. Manusia masih dapat hidup selama bertahun-tahun setelah kandung empedunya dibuang melalui pembedahan dengan syarat harus menghindari lemak dalam dietnya.


Sedikit tentang pankreas:
  • Kelenjar ini hanya terdapat pada vertebrata dan semua hewan vertebrata memilikinya.
  • Pada Pisces, Amphibia dan Reptilia pankreas terletak di antara lambung dan duodenum, sedangkan pada Aves dan Mammalia terletak diantara parsasenden dan desenden duodeni.
  • -Merupakan organ majemuk, karena mempunyai fungsi sebagai kelenjar eksokrin maupun sebagai kelenjar endokrin.
  • -Bagian eksokrin. Merupakan kumpulan asini pankreas. Tiap asini berlumen sempit, dengan sel-sel sekretori berbentuk pyramid. Bagian ini menghasilkan enzim protease, nuclease, amylase dan lipase,
  • Bagian endokrin. Merupakan pulau-pulau Langerhans, tersebar diantara kelenjar eksokrin. Bagian ini terbentuk oleh sel, sel B




Tidak ada komentar:

Copyright by Iqbal Ali. Diberdayakan oleh Blogger.